BURGESS MEREDITH

Hi, guys. Assalamu'alaikum. Happy New Year 2022 ya.

Masuk tahun ke-11 usia blog ini dan cita-cita pengen membukukan belum kunjung jadi juga. Mudah2an tahun ini dah. Terus memupuk harapan boleh kan ya?

Baru kelar nonton film Rocky II (1979) dan Rocky III (1982). Bukan film favoritku dan Sylvester Stallone juga bukan aktor favoritku, cuma kebetulan lagi sering tayang aja di HBO dan i need something to distract me from trading. Daripada aku gemes terus sama money management-ku di trading yg ambyar, mending aku beralih ke kesibukan lain dulu. Tadi udah selesaikan desain photo collage untuk ultah pernikahan mama papa yg ke-45, lalu baca-baca Wikipedia dan IMDb-nya film Rocky. Mayan mengalihkan pikiranku dari tehnik-tehnik trading C4, 89 dan pantengin scalping. Kalo kepala bisa berasap, udah keluar asap nih kepala sejak kemaren. Ampun deh!

Karakter favoritku dalam film-film Rocky bukan Rocky, bukan Adrian (Talia Shire) atau Paulie (Burt Young), tapi Mickey Goldmill (diperankan dengan penuh penjiwaan oleh aktor veteran Burgess Meredith). Saya bisa begitu hanyut terbawa dalam karakter-karakter yg dibawakannya dalam film. Sayang, karena selisih masa hidup di dunia yg begitu jauh dengannya, saya hanya bisa menyaksikan film-filmnya sbg film-film klasik. Kalaupun ada yg terbaru di masa kecil dan remaja saya (1980an-1990an), artinya aktor seusia Burgess Meredith tentunya sudah sangat tua ya hanya Rocky (1979 dan 1982) dan Grumpy Old Men (1993). Aku tuh suka mikir, walaupun nggak akan pernah bertemu dengan aktor dan aktris favoritku, setidaknya aku senang pernah berbagi bumi dan menghirup udara yg sama dengan mereka. Lebay kata anak-anak muda sekarang. The hell lah, personal opinion ini.

Burgess Meredith lahir pada 16 Nopember 1907, wafat tahun 1997, dua bulan sebelum hari ulang tahunnya yg ke-90. Pernah memenangkan beberapa Emmy Awards, aktor pertama yg memenangkan dua penghargaan Saturn Award untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik dan dua kali jadi nominator Academy Awards. Oscar menurutku sekarang bukanlah tolak ukur bagus tidaknya kualitas akting seorang aktor/aktris, buktinya, banyak aktor/aktris terbaik menurutku yg selalu berhasil memukau penonton tapi hingga usia mereka menua atau bahkan meninggal pun, mereka belum pernah memenangkan piala bergengsi tsb (saya belajar soal ini sekarang), sebut saja Harrison Ford, Michelle Pfeiffer, Tom Wilkinson, John Malkovich dan Burgess Meredith. Siapa yg meragukan kemampuan mereka? Saya sangat menikmati film-film mereka.

Meredith mulai menancapkan jejak karirnya di industri perfilman dengan memulai peran sebagai Mio Romagna dalam film Winterset (1936) saat masih berusia 29 tahun, sebagai George Milton dalam Of Mice and Men (1939) dan sebagai Ernie Pyle dalam The Story of G.I. Joe (1945). Buset dah, aktor ini udah main film jauh sebelum Perang Dunia Kedua sebelum papaku lahir dan masih aktif di dunia yg sama puluhan tahun kemudian setelah aku lahir. Jadi kira-kira karirnya membentang selama enam dekade. Luarbiasa! Kalo kata Betty White yg baru meninggal di usia 99 tahun beberapa minggu lalu: "FIND A WAY TO LEAVE A MARK"-Temukan Jalan Untukmu Meninggalkan Jejak. Dalem banget makna kalimat ini untukku pribadi. Ya, kita mau dikenang sebagai apa setelah sudah tidak ada di dunia ini lagi. Karena aku penggemar buku dan film, ya tentunya mengiriku sama para penulis buku dan para pelaku dunia perfilman yg meski mereka sudah nggak ada, karya dan prestasinya akan terus dikenang sepanjang masa, namanya masih akan terus disebut sampai lama.

Nggak melulu membawakan karakter protagonis, Meredith juga dikenal sebagai villain sukses dalam serial tv Batman (1960s) sebagai The Penguin. Favoritku tentu saja Mickey Goldmill dalam Rocky. Seorang pelatih tinju tua yg over protektif, ambisius tapi sebenarnya sangat sayang pada Rocky. Karakter yg jadi scene stealer buat saya selain Paulie. Film Rocky terbaik menurut saya ya Rocky III (1982) krn di sini penampilan terakhir Burgess Meredith, karakter Mickey yg dibawakannya sejak Rocky I (1972) meninggal di film ini krn serangan jantung. Begitu dramatisnya caranya pergi sampai saya tidak melihat yg meninggal itu Mickey Goldmill, melainkan Burgess Meredith. Saya selalu menangis setiap melihat adegan ini, di mana Rocky begitu terpukul ditinggal pelatih yg sudah seperti bapak baginya, dikelilingi Adrian dan Paulie di ruang ganti.

Kata-kata terakhirnya sebelum dan setelah Rocky dipaksanya bertarung menghadapi Clubber Lang (Mr. T) tapi kemudian tumbang sesaat setelah Rocky meninggalkan ruangan, "Aku menyayangimu, nak. Aku sangat menyayangimu" sukses bikin airmataku berderai-derai. Huhuhu. Begitu apiknya Meredith membawakan perannya sampe saya merasa seakan Burgess Meredith yg sedang sekarat, bukan Mickey Goldmill. Keren banget, yg mengerti maksudku hanya para pecinta film. Ikatan batin Rocky dengan pelatihnya ini luarbiasa. Meski sudah sukses dan terkenal, legowonya Rocky diomel-omelin dan dilatih dengan sangat keras oleh Mickey tetap sama takdzim-nya seperti di awal duet mereka saat Rocky memulai karir. Seperti ayah dan anak laki-lakinya.

Sedikit tentang Burgess Meredith, aktor bertubuh kecil dengan dagu panjang ini pada tahun 1942 pernah lho tergabung dalam Angkatan Udara Amerika Serikat dan aktif selama Perang Dunia Kedua dengan pangkat terakhir sebagai kapten. Sambil bertugas, ia juga terlibat dalam kegiatan drama kesatuan tentara. Meredith tampil dalam lakon The Rear Gunner untuk menghibur jutaan tentara yg akan berangkat dalam misi Pembebasan Eropa ke Inggris. Ia pensiun dari AU AS tahun 1945 dan sejak itu mulai total tampil dalam pentas-pentas teater dan layar lebar.

Sepanjang karir perfilmannya, Burgess Meredith juga pernah jadi pengisi suara berbagai film animasi, narator dan pengisi suara iklan-iklan tv untuk produk dan jasa a.l. Honda, Bulova, Pioneer, Stokely-Van Camp, United Airlines dan sereal Freaky. Ia juga pernah tampil dalam video musik Kenny G "Have Yourself a Merry Little Christmas" yg dirilis tahun 1994. Begitu banyak jejak yg ia tinggalkan dalam film yg bisa kita saksikan jauh setelah dia pergi. Burgess Meredith meninggal pada 9 September 1997 krn komplikasi Alzheimer dan Melanoma.

I'll never forget you, sir...


.

#burgessmeredith

 

Komentar